ABSTRAKSI
Teknik komputer
merupakan perpaduan antara ilmu teknik elektro dan ilmu komputer yang
mempelajari segala sesuatu tentang komputer secara hardware dan teknik
memperbaiki komputer.
Karya tulis ini
menjelaskan tentang bagaimana manfaat mempelajari ilmu teknik komputer
bagi semua pelajar yang ada di Indonesia mengingat sejauh ini pelajaran ilmu
teknik komputer di sekolah hanya terfokus pada siswa yang duduk di bangku
sekolah menengah kejuruan (SMK) saja. Padahal kita tahu bahwa mempelajari
perangkat keras komputer di jenjang pendidikan apapun juga penting.
Misalnya, pada saat pengguna sedang menggunakan komputer dan pengguna
mengalami sedikit gangguan hal ini pasti membuat pengguna pusing dan
kebingungan. Dan otomatis pengguna harus mengeluarkan sejumlah uang untuk
membayar seorang teknisi untuk memperbaikinya. Padahal mungkin hanya karena VGA
cardnya yang bergeser. Seandainya saja jenjang pendidikan SD,SMP,SMA bahkan
Mahasiswa sekalipun diberikan sedikit pengenalan ataupun pembelajaran sederhana
seputar ilmu teknik komputer. Dan sungguh disayangkan, banyak siswa yang
mempelajari komputer sampai ke tahap yang tergolong sulit seperti internet, web
development, game programming, dll. Padahal sedikitpun tidak bias mendiagnosa
sedikit kerusakan yang terjadi pada komputer.
Sebagai tonggak
kemajuan pendidikan sebaiknya pemerintah mewajibkan setiap sekolah yang sudah
mengaplikasikan bidang/program studi komputer untuk mempelajari teknik komputer.
Karena sungguh disayangkan apabila seorang pengguna bisa mengoperasikan
komputer tetapi tidak bisa mengatasi masalah komputer yang tergolong
sepele. Penulis akan memberikan informasi seputar pengenalan-pengenalan
perangkat keras komputer serta cara sederhana dalam mengatasi permasalahan
komputer yang dipastikan semua orang dapat memahaminya.
Semoga karya tulis ini
dapat bermanfaat bagi semua pihak.
BAB I
PENDAHULUAN
Pada BAB I ini akan
dijelaskan mengenai latar belakang masalah, pembatasan masalah, perumusan
masalah, tujuan penulisan, metode penelitian, hipotesa dan manfaat.
1.1 Latar Belakang Masalah
Di zaman modern ini
banyak sekolah yang sudah mempelajari komputer dan nyatanya memang memiliki
banyak manfaat. Baik untuk mengerjakan tugas sekolah, tugas kantor dan juga
untuk berbisnis di bidang apapun yang harus menggunakan komputer sebagai sarana
utama pengerjaannya.
Tetapi, banyak para
pelajar dan masyarakat umum hanya bisa mengoperasikan komputer saja. Seperti
yang diketahui, komputer tidak hanya terdiri dari perangkat lunak. Perangkat
keras komputer juga termasuk ke dalam penggolongan sistem komputer. Pada saat
pengguna menggunakan komputer dan terjadi sedikit masalah para penguna biasanya
tidak mau mengecek kesalahan apa yang terjadi pada komputer. Para pengguna
biasanya langsung membawa ke tempat servis atau memenggil teknisi . Umumnya
harga servis komputer tergolong tinggi padahal kerusakan komputer tidak terlalu
parah. Sehingga hal tersebut menyebabkan kerugian bagi para pengguna walaupun
di bangku sekolah mereka sudah mempelajari komputer.
1.2 Pembatasan
Masalah
Komputer adalah
seperangkat alat elektronik yang dihubungkan dengan listrik dan berguna untuk
membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat dan akurat. Komputer juga
sebagai alat informasi dan komunikasi yang mampu mengolah data dan kemudian
menyimpannya. Secara umum perangkat komputer bisa dibagi menjadi 3 bagian yaitu
hardware (perangkat keras), software (perangkat lunak), dan brainware (pengguna).
Ketiga perangkat
tersebut menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Secara umum
software (perangkat lunak) yang selalu dipelajari di sekolah. Padahal pelajaran
tentang hardware (perangkat keras) pasti sangat membantu para siswa apabila
dibahas di semua jenjang pendidikan.
Dalam karya tulis ini
penulis akan memberikan penjelasan tentang ilmu teknik komputer serta
manfaatnya bagi dunia pendidikan.
1.3 Perumusan
Masalah
- Faktor-faktor apa saja yang
menyebabkan jarangnya pembahasan tentang ilmu teknik komputer dalam
pelajaran komputer?
- Apakah ilmu teknik komputer itu
,sehingga sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan?
- Apa saja yang dibahas dalam
materi teknik komputer?
- Siapa sajakah yang berperan
aktif sehingga mempelajari ilmu teknik komputer dalam dunia pendidikan
dapat tercapai?
- Apakah manfaat nyata yang bisa
dirasakan apabila ilmu teknik komputer menjadi satu materi dalam pelajaran
komputer?
1.4 Tujuan
Penulisan
·
Mengetahui pentingnya
ilmu teknik computer
·
Memberikan informasi
tentang perangkat keras komputer yang menjadi komponen utama dalam ilmu teknik computer
·
Mengetahui manfaat
memperlajari ilmu teknik komputer
1.5 Metode
Penulisan
Pada penulisan karya
tulis ini penulis menggunakan satu metode. Yaitu mengirimkan pertanyaan kepada
30 siswa. Dimana pertanyaan akan dikirim via online kepada setiap siswa yang
berisikan pertanyaan-pertanyaan tentang manfaat dalam mempelajari ilmu teknik
komputer. Pertanyaan tersebut tentu saja diberikan kepada siswa yang
mempelajari ilmu teknik komputer di sekolah.
1.6 Hipotesa
- Komputer merupakan alat
elektronik yang dapat mengolah data baik data numerik maupun non numerik.
- Komputer adalah seperangkat
alat elektronik yang dihubungkan dengan listrik yang berguna untuk
membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat dan akurat.
- Komputer terdiri dari 3
perangkat yaitu hardware (perangkat keras), software (perangkat lunak),
brainware (pengguna).
- Teknik komputer adalah sebuah
ilmu yang mempelajari bagaimana cara memperbaiki komputer, menginstalasi
komputer dan melakukan diagnosa kesalahan yang terjadi dalam komputer.
- Teknik komputer adalah suatu
disiplin khusus yang mengkombinasikan teknik elektro dan ilmu komputer.
- Teknik komputer dapat
memberikan manfaat yang menguntungkan apabila dipelajari di setiap sekolah
yang sudah mengadakan materi mengenai pelajaran komputer.
1.7 Manfaat
- Dapat mengetahui manfaat
mempelajari komputer dalam dunia pendidikan.
- Dapat mengetahui
komponen-komponen apa saja yang diperlukan dalam merakit sebuah komputer.
- Dapat mengetahui cara
menginstal sistem operasi pada komputer pribadi tanpa harus membawa ke
tempat servis atau memanggil seorang teknisi.
- Dapat menambah wawasan siswa
mengenai hardware komputer.
- Membantu siswa mengetahui
teknik-teknik memperbaiki kerusakan kecil yang terjadi pada komputer.
BAB II
TELAAH PUSTAKA
Berikut pengertian
komputer menurut para ahli:
- Elias M. Awad
Komputer adalah alat hitung yang memproses data yang disajikan
dalam bentuk data digital dan data analog.
2. Robert H. Blismer
Komputer adalah alat elektronik yang mampu
melaksanakan tugas antara lain alat input, memproses input sesuai dengan
programnya, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahan, menyediakan
output dalam bentuk iniformasi.
3. Donald H. Sanders
Komputer adalah sistem elektronik untuk
memanipulasi data yang tepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan
supaya secara otomatis menerima dan menerima data input, memprosesnya dan
menghasilkan output, bekerjanya dikendalikan oleh program yang tersimpan didalam
penyimpanannyadan program tersebut dikenal dengan nama sistem operasi.
4. Blissmer
Komputer adalah suatu alat elektronik yang
mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut: menerima input, memproses input
tadi sesuai dengan programnya, menyimpan perintah-perintah dan hasil dari
pengolahan, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
5. Jhon J. Lukutoy
Komputer adalah pemecah persoalan atau
pengolah data yang menghasilkan informasi yang diperlukan.
.
6. Oxford English Dictionary (OED) edisi ke-2
Komputer sebagai suatu perangkat yang
digunakan untuk menghitung atau mengendalikan operasi-operasi yang dinyatakan
dalam bentuk numeric atau logika.
Pengertian teknik
komputer:
Dapat ditarik
kesimpulan bahwa teknik komputer merupakan suatu disiplin yang mempelajari
integrasi antara ilmu teknik elektro dan ilmu komputer dalam membangun dan
mengembangkan sistem komputer. Dimana dalam ilmu teknik komputer hal-hal yang
dipelajari lebih condong kepada pengenalan perangkat keras komputer, pengenalan
komponen-komponen komputer, merakit komputer, menginstalasi sistem operasi pada
komputer,mendiagnosa permasalahan komputer, melakukan perbaikan dan atau
setting ulang sistem komputer.
Komponen-komponen
komputer yang dimaksud yaitu perangkat-perangkat yang dipakai hingga terciptanya
satu alat yang disebut sebagai komputer. Seperti, motherboard, processor, RAM,
Video card, Harddisk, kabel data, dan casing.
Setelah
komponen-komponen tersebut tersedia, kemudian dapat dilakukan perakitan
komputer. Komputer yang sudah dirakit harus sudah dapat menyala dan dipastikan
terdengar bunyi “beep”. Komputer yang sudah mengeluarkan bunyi “beep” berarti
sudah dapat diinstal dengan sistem operasi agar komputer tersebut dapat
digunakan.
Setiap benda pasti
suatu saat mengalamimaasalah dan kerusakan. Hal inilah yang menjadi keuntungan
para pengguna yang sudah mempelajari teknik komputer. Para pengguna dapat
mendiagnosa kesalahan apa yang terjadi pada komputer tersebut dan kemudian
dapat melakukan perbaikan terhadap komputer.
Adapun gejala-gejala
kerusakan yang sering muncul pada komputer adalah sbb:
- Setelah dihidupkan komputer
tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di monitor, tidak ada lampu
indikator yang menyala.
- Komputer hidup tetapi tidak ada
tampilan apa-apa pada monitor.
- Komputer menjadi lambat dari
sebelumnya, padahal awalnya komputer tidak terlalu lambat.
- Keyboard dan mouse tidak
terdeteksi.
- Kipas power supply tidak mau
berputar.
- Gambar apapun tidak muncul di
monitor.
- Gambar tampak merah atau biru
kehijauan.
- Komputer mau hidup tetapi tidak
mau booting.
- Komputer selalu hang.
- Monitor selalu berkedip saat digunakan.
Gejala kerusakan yang
terjadi inilah yang menjadi pokok permasalahan saat menggunakan komputer. Oleh
sebab itu, pada pelajaran teknik komputer para siswa akan diajarkan cara
mendiagnosa permasalahan yang ada pada komputer, cara sederhana yang biasanya
dilakukan apabila terjadi kerusakan ringan pada komputer.
BAB III
METODE PENELITIAN
Pada bab 3 ini akan
dijelaskan mengenai jenis penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data dan
teknik analisis data.
3.1 Jenis penelitian
Jenis penelitian yang
penulis gunakan adalah jenis penelitian korelatif. Yang dimaksud dengan
penilitian korelatif adalah penelitian yang menghubungkan data-data yang ada.
Sesuai dengan penelitian tersebut penulis menghubungkan data-data yang didapat
antara yang satu dengan yang lain. Selain itu penulis juga menghubungkan
data-data yang ada dengan landasan teori yang penulis gunakan. Sehingga
diharapkan penelitian ini bisa menjadi penelitian yang benar dantepat.
3.2 Sumber data
Sumber data yang
penulis gunakan adalah beberapa siswa jurusan teknik komputer jaringan. Yang
kira-kira diambil sampel sebanyak 30 orang. Selain itu sumber data juga berasal
dari buku-buku mengenai teknik komputer dan beberapa sumber yang didapat
melalui internet sebagai referensi penulis untuk membuat karya ilmiah ini.
3.3 Teknik Pengumpulan
Data
Adapun teknik
pengumpulan data yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah dengan
pertanyaan via online. Dengan pertanyaan tesebut penulis dapat menyimpulkan
melalui koresponden yang menjawab pertanyaan tertentu dan membandingkan dengan
koresponden yang menjawab dengan jawaban yang berbeda pada pertanyaan yang
sama. Dan setiap jawaban dari pertanyaan itu akan saling berkaitan. Selain itu
teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah dengan referensi dari
beberapa buku-buku dan internet.
3.4 Teknik Analisis
Data
Cara penulis dalam
menganalisis data yaitu dengan memastikan bahwa semua data dan landasan teori
yang diperlukan telah diperoleh dengan baik. Lalu penulis mulai menghitung
jumlah data setelah itu penulis mengklasifikasikan jawaban-jawaban dari setiap
pertanyaan berdasarkan jumlah koresponden yang memilih. Langkah
berikutnya sesuai dengan jenis penelitian kami yaitu menghubungkan data-data
yang satu dengan yang lain dan juga dengan landasan teori yang ada. Langkah
terakhir penulis menuangkannya dalam karya tulis ini.
BAB IV
PEMBAHASAN
Pada bab ini akan
dijelaskan tentang pengertian komputer dan teknik komputer, komponen-komponen
utama komputer, merakit komputer, menginstal program aplikasi pada komputer,
gejala kerusakan yang terjadi pada komputer dan cara mengatasinya dan manfaat
mempelajari ilmu teknik komputer.
4.1 Pengertian Komputer
dan Teknik komputer
Komputer adalah
seperangkat alat elektronik yang dihubungkan dengan listrik yang berguna
untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat dan akurat.
Komputer juga sebagai alat bantu informasi dan komunikasi yang mampu mengolah
data dan kemudian menyimpannya. Sementara itu, perangkat komputer dibagi
menjadi 3 bagian sebagai berikut.
- Hardware (perangkat keras)
- Software (perangkat lunak)
- Brainware(pengguna)
Ilmu teknik komputer
adalah perpaduan atara ilmu teknik elekto dan ilmu komputer yang mempelajari
teknik memperbaiki komputer. Hal-hal yang dipelajari biasanya adalah mengenal
dan mengetahui komponen-komponen komputer perakitan komputer, mendiagnosa
permasalahan yang terjadi pada komputer dan melakukan perbaikan dan setting ulang
sistem komputer.
4.2 Komponen-komponen
utama komputer
Dalam sebuah komputer
tedapat komponen-komponen utama yang sangat dibutuhkan dalam merakit sebuah
komputer sehingga terbentuklah satu alat yang disebut sebagai komputer.
Komponen-komponen tersebut adalah sebagai berikut.
1.
Prosesor
Prosesor merupakan otak atau pusat pengendali
komputer yang didukung oleh komponen lainnya. Prosesor adalah chip yang disebut
“mikroprosesor”. Pada saat ini, ukuran prosesor sudah mencapai
tingkatan gigahertz. Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam
mengolah data atau informasi. Semakin besar ukurannya, semakin cepat proses
pengolahan dan pengaksesan data atau informasi tersebut.
Secara umum prosesor memiliki tiga bagian penting sebagai
berikut.
·
Arithmatics Logical
Unit (ALU)
ALU merupakan pusat dari segala perhitungan
matematis untuk menjalankan semua perintah yang harus dilaksanakn oleh sebuah
sistem PC.
·
Control Unit (CU)
CU merupakan bagian yang menjadi pengatur
semua lalu-lintas data dan perhitungan yang dilakukan oleh prosesor. Dengan
adanya unit ini, segala perhitungan dan eksekusi dapat dilakukan secara
berurutan tanpa adanya tumpang tindih antara satu perintah dengan perintah yang
lainnya.
·
Memori Unit (MU)
MU merupakan unit pendukung. Semua perintah
yang sering digunakan oleh prosesor akan disimpan sementara pada bagian ini.
2.
Motherboard
Motherboard juga merupakan bagian terpenting dari komputer.
Motherboard merupakan papan sirkuit tempat
berbagai komponen saling terhubung. Fungsi motherboard sebagai tempat memasang
atau meletakkan berbagai komponen, seperti prossesor, memori, kabel FDD dan
BIOS. Pada motherboard terdapat berbagai jalur data (bus), misalnya dari
prosesor ke memori, dari chipset ke konektor harddisk, dan sebagainya. Pada saat
ini, motherboard dengan chip suara yang terintegrasi telah menjadi sesuatu yang
umum dan dikenal sebagai istilah soundcard on board. Hal ini dapat memanjakan
telinga kita dalam menikmati koleksi lagu dan film. Selain chip suara, ada juga
beberapa motherboard yang menyediakan fasilitas grafis atau lebih dikenal
dengan istilah VGA onboard.
3.
RAM
RAM (Random Acces Memory) adalah memori
eksternal yang merupakan ruang untuk menyimpan program dan data yang dapat
ditulis atau dibaca oleh prosesor. Penyimpanan pada RAM bersifat sementara
yaitu selama ada aliran listrik yang masuk. Jika aliran listrik terputus, data
yang disimpan akan hilang. Keberadaan RAM merupakan suatu keharusan agar suatu
unit komputer dapat bekerja.
4.
Power Supply
Power supply berfungsi untuk mengubah tegangan
AC menjadi DC dan menyuplainya ke komponen-komponen hardware yang membutuhkan
arus dan tegangan pada motherboard.
Power supply terdiri dari dua model, yaitu AT
dan ATX. Model ATX dilengkapi dengan power switch atau biasa disebut dengan
auto shut down. Sambungan power supply ke motherboard kedua model ini berbeda.
Pemasangan kabel tegangan pada power supply jenis AT harus lebih hati-hati
karena dapat terjadi kesalahan pemasangan sambungan ke motherboard. Kabel yang
berwarna hitam dari konektor P8 dan P9 harus bertemu di tengah bila disatukan.
Sementara itu, power supply ATX dirancang agar
kesalahan pemasangan tidak terjadi. Output power supply jenis ini sudah
disatukan dalam satu konektor. Cara memasangnya cukup dengan memasukkan head konektor
terlebih dahulu secara vertikal ke bawah. Merek power supply yang ada dipasaran
antara lain ATK, Simbada, dan Enlight.
5.
Harddisk
Harddisk komponen komputer tempat menyimpan
data sekunder yang diciptakan oleh
Reynold Jhonson pada tahun 1956. Semakin besar kapasitas penyimpanan
yang dimiliki komputer maka semakin banyak juga data yang bisa disimpan oleh
komputer tersebut. Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang walaupun
tidak diberi tegangan listrik. Dalam perkembangan saat ini harddisk secara
fisik menjadi lebih tipis dan kecil tetapi memiliki kapasitas penyimpanan data
yang sangat besar.
6.
Optical Disk Drive
Walaupun tanpa sebuah optical disc drive
komputer bisa dinyalakan atau berfungsi, tetapi rasanya tanpa komponen
komputer yang satu ini komputer seperti terisolasi dari dunia luar,
terisolasi dari dunia luar maksudnya pengguna akan kesulitan jika suatu saat
ingin mengopy data, menginstall program, menonton film VCD atau DVD, yang
semuanya tersimpan di dalam sebuah keping CD atau DVD. Optical Disc Drive ini
bisa berupa CD-ROM, DVD-ROM, DVD-RW.
7.
Floppy Disk Drive
Floppy Disk Drive merupakan alat yang
digunakan untuk membaca dan menyimpan data pada disket.
Disket merupakan pita magnetik yang dapat menyimpan data.
8.
Monitor
Monitor merupakan alat output dari proses
kerja yang telah dilakukan oleh CPU. Pada dasarnya, cara kerja monitor hampir
sama dengan TV. Bedanya, TV menerima masukan dari pemancar jarak jauh,
sedangkan monitor PC menerima masukan dari CPU. Selain itu, monitor komputer
memiliki resolusi yang lebih tinggi daripada tv.
9.
Keyboard dan Mouse
Keyboard dan Mouse merupakan alat input yang
harus ada pada suatu sistem komputer. Berdasarkan konektor atau jenis port-nya,
keyboard dan mouse bisa dibedakan menjadi serial dan P/S2. Pada saat ini telah
hadir keyboard dan mouse cordless(tanpa kabel) dengan sistem wireless.
Sementara itu, pada mouse telah hadir teknologi yang menggunakan sensor optik
yang biasa disebut optical mouse dengan kinerja lebih baik dari pada mouse yang
masih menggunakan bola. Keunggulan lainnya, mouse optik lebih akurat dan nyaris
bebas perawatan.
4.3 Cara Merakit
Komputer
Sebelum merakit
komputer langkah awal yang dilakukan adalah menyiapkan komponen-komponen
komputer seperti monitor, motherboard, memori/RAM, prosesor, VGA card jika
tidak ada fasilitas VGA onboard pada motherboard, floppy drive, harddisk,
keyboard, mouse, CD/DVD-ROM
Langkah-langkah
perakitan:
- Siapkan motherboard dan
pilihlah motherboard yang benar-benar cocok untuk prosesornya.
2. Pasanglah prosesor. Prosesor lebih mudah
dipasang sebelum motherboard menempati casing komputer. Pada soket prosesor
yang berada pada motherboard, tegakkan posisi tuas pengunci soket untuk
membuka. Masukkan prosesor ke soket setelah itu turunkan kembali tuas pengunci.
Pastikan prosesor benar-benar terkunci. Prosesor yang tidak terkunci dengan
baik dapat menyebabkan eror pada saat komputer dijalankan.
3. Setelah itu pasanglah kipas pendingin prosesor
(cooling fan) diatas prosesor yang telah terpasang. Kuncilah kipas pendingin
prosesor dengan menekan kedua pengaitnya secara bergantian dan hati-hati. Lalu
tancapkan kabel power untuk kipas ke motherboard. Letak socketnya biasanya berada
di sebelah soket prosesor.
4. Selanjutnya pasang kartu memori (RAM) pada
slot memori yang berada di motherboard. Perhatikan juga apakan RAM tersebut
cocok dengan motherboard yang digunakan. Lihatlah bentuk slot memory yang
terdapat di motherboard. Bila slot tersebut memiliki dua pembatas antar pin,
berarti jenis RAM yang dipakai adalah SD-RAM. Sebaliknya, bila hanya ada satu
pembatas pin maka gunakan memori jenis DDR-RAM. Untuk memasangnya bukalah
terlebih dahulu kait pengunci kartu memori, lalu tancapkan kartu dengan benar.
Pastikan seluruh kaki kartu tertancap pada slot. Setelah itu kunci RAM
tersebut. Apabila terdengar bunyi “tik” berarti RAM sudah terpasang
dengan baik.
5. Masukkan motherboard kedalam casing.
Kaitkanlah pengait plastik yang biasa disediakan oleh produsen casing ke dalam
lubang yang terdapat di motherboard. Bautlah motherboard tersebut pada casing
untuk menghindari terjadinya pergeseran motherboard. Pemasangan motherboard ini
harus dilakukan dengan hati-hati karena bentuknya tipis dan memiliki rangkaian
elektronik yang rumit.
6. Kemudian pasang kabel catu daya motherboard
yang ada pada power supply ke slot power supply yang terdapat pada motherboard.
7. Pasanglah harddisk, CD-ROM drive dan floppy
drive pada tempat yang telah tersedia di casing. Kencangkan dudukannya dengan
baut secara hati-hati.
- Sambungkan kabel power supply
ke slot power yang terdapat di harddisk, floppy drive, dan CD-ROM drive.
Sesuaikan konektor kabel dengan dudukannya. Perhatikan sudut konektor
plastik pada kabel tersebut. Konektor ini sudah dirancang sesuai dengan
dudukan yang terdapat pada harddisk, flopy drive, atau CD-ROM drive. Jika
terbalik, konektor tersebut akan sulit dimasukkan.
9. Sambungkan kabel data (kabel pita) pada
dudukan yang tersedia di harddisk, floppy drive, dan CD-ROM drive. Kabel ini
berfungsi untuk menghubungkan peralatan tersebut ke motherboard. Sisi kabel
yang berwarna merah harus dihadapkan dengan kabel power yang berwarna merah.
Jika pemasangannya terbalik, komputer tidak akan bekerja baik dan
peralatan-peralatan tersebut bisa rusak. Kabel yang dipasang ke floppy drive
lebih kecil jika dibandingkan dengan kabel harddisk atau CD ROM drive yang
memiliki ukuran sama.
10. Sambungkan kabel data dari floppy drive ke
slot yang ada di motherboard. Sambungkan juga kabel data dari harddisk ke slot
IDE nomor 1 dan kabel data dari CD ROM ke slot IDE nomor 2 yang ada di
motherboard.
11. Langkah selanjutnya adalah pemasangan
kabel-kabel ke PIN group. Hubungkan konektor kabel penghubung tombol reset ke
pin reset yang terdapat pada motherboard. Hubungkan juga konektor kabel
penghubung speaker ke pin yang bertuliskan speaker yang ada pada motherboard.
Pada beberapa casing telah dilengkapi dengan kabel lampu indikator beserta
kabel penghubung speaker dan tombol reset lengkap dengan konektornya. Dengan
demikian, kabel konektor tersebut langsung dihubungkan ke motherboard.
12. Pasang konektor keyboard ke slot keyboard dan
konektor mouse ke slot mouse yang terdapat di motherboard.
13. Pasang kabel listrik (power) dari layar
monitor ke slot power yang terdapat di bagian belakang power supply yang telah
terpasang pada casing CPU. Jika konektornya tidak cocok atau tidak ada slot
power ke monitor, pasang kabel listrik tersebut ke jala-jala listrik rumah.
Selanjutnya, pasang kabel listrik untuk CPU ke slot yang terdapat pada power
supply.
14. Setelah selesai dirakit, komputer tidak bisa
langsung digunakan. Kita harus mengatur program BIOS dan menginstal program
sistem operasinya terlebih dahulu.
4.4 Menginstal Sistem
Operasi pada Komputer
Yang dimaksud dengan
menginstal adalah proses pemasangan perangkat lunak (software) tertentu ke
dalam komputer. Baik itu software sistem operasi ataupun program aplikasi.
Banyak pengguna yang menganggap menginstal komputer bukan perkara yang penting.
Tetapi disadari atau tidak kemampuan ini seharusnya dimiliki oleh semua
pengguna komputer. Dengan adanya kemampuan ini, pengguna dapat memperbaiki
kembali komputer yang mengalami kerusakan. Komputer dan istilah instal ini
ibarat dua mata yang tidak bisa dipisahkan. Komputer hanya bisa digunakan
setelah diinstal sistem operasi dan program-program yang digunakan. Oleh sebab
itu, penulis akan memberikan informasi bagaimana cara menginstal sistem operasi
pada komputer. Sistem operasi yang digunakan pada pembahasan ini adalah Windows
XP.
Langkah- langkah
menginstal Windows XP:
- Pastikan komputer melakukan
booting awala dari CD/DVD ROM dengan terlebih dahulu memeriksa pengaturan
BIOS. Untuk masuk ke halaman pengaturan BIOS biasanya dilakukan dengan
menekan tomnol DEL pada keyboard ketika pertama kali komputer diaktifkan.
Akan tetapi, untuk komputer dengan merek tertentu, biasanya dilakukan
dengan menekan tombol F1 atau F2 pada keyboard.
- Setelah masuk ke halaman
pengaturan BIOS, gantilah first boot device komputer dari harddisk menjadi
CD/DVD ROM dan second boot menjadi harddisk. Setelah selesai, tekan F10
pada keyboard untuk menyimpan hasil perubahan yang sebelumnya dilakukan.
- Masukkan CD instalasi Windows
XP kedalam CD/DVD ROM. Setelah itu silahkan restart komputer dan tunggu
beberapa saat hingga muncul tulisan “Press any key to boot from CD...” kemudian
sebelum jumlah titik-titik nya mencapai lima titik salah satu tombol
keyboard harus ditekan untuk memulai proses instalasi. Jika salah satu
tombol tidak ditekan maka sistem tidak akan bisa memulai proses instalasi.
- Ketika proses instalasi telah
dimulai, maka dibagian bawah layar akan tampil beberapa pesan yang mucul
dengan cepat. Pesan-pesan ini hanya berisi beberapa pemberitahuan yang
tidak begitu penting sehingga dapat diabaikan.
- Setelah menunggu beberapa saat,
maka pada layar akan tampil 3 pilihan instalasi, yaitu Set up Windows XP,
repair a Windows XP instalation dan quit setup. Karena pada bagian ini
akan dilakukan penginstalan sistem operasi yang baru, maka yang dipilih
adalah menu set up Windows XP.
- Setelah memilih set up Windows
XP, klik enter dan tunggu beberapa saat sampai muncul persetujuan atau
perjanjian lisensi pengguna (User Lisence Agreement).
- Baca persetujuan lisensi
tersebut dan ikuti perintah untuk menerima atau menolaknya. Pilih terima
dengan menekan tombol F8 di keyboard kemudian lanjutkan.
- Ketika dilayar muncul instalasi
windows xp yang ada pada komputer, klik esc untuk melanjutkan instalasi
windows xp yang baru (fresh copy).
- Pada tahap selanjutnya, dilayar
akan muncul pilihan untuk melakukan partisi ulang harddisk. Partisi
harddisk tersebut dengan cara menghapus partisi sebelumnya (delete
existing partition). Kemudian tekan tombol c di keyboard untuk membuat
(create) partisi yang baru. Bagilah partisi tesebut menjadi dua
partisi.
10. Setelah melanjutkan proses instalasi, pada
tahap selanjutnya akan muncul pilihan format dan sistem file. Pilih salah satu
sistem file diinginkan. Dan tentukan cara format harddisk tersebutapakah cepat
(quick) atau lambat (slow).
11. Setelah melakukan pemilihan cara format dan
sistem file, maka proses format harddisk akan berlangsung yang kemudian
dilanjutkan dengan penyalinan (copy) file-file awal ke dalam komputer.
Tunggu beberapa menit sampai komputer melakukan restart.
12. Ketika proses restart berlangsung, maka ada
awal booting pada layar komputer akan tampil “Press any key to boot from
CD...” untuk yang kedua kali. Namun kali ini salah satu tombol di
keyboard tidak perlu ditekan dengan cepat, karena jika dilakukan justru akan
membuat sistem mengulangi lagi proses instalasi dari awal. Pesan itu sebaiknya
diabaikan saja.
13. Langkah selanjutnya adalah menunggu sambil
memperhatikan perubahan-perubahan pada layar.
14. Pada pilihan wilayah dan bahasa (Regional
and Languange), pilih indonesia.
15. Pada halaman Personalize your software, isikan
data nama dan organisasi.
16. Pada halaman your product key, ketikkan 25
karakter product key yang terdapat pada label CD instalasi windows. Product key
ini merupakan kunci untuk mengaktivasi software windows yang dipasang.
17. Pada halaman Computer Name dan Administrator
Password, ketikkan nama komputer dan password. Pada bagian ini dapat juga tidak
diberikan isian.
18. Pada halaman Date and Time Settings, lakukan
pengaturan tanggal dan waktu dan daerah waktu.
19. Ikuti perintah-perintah selanjutnya hingga
pada komputer tampil informasi tentang fitur-fitur baru pada Windows XP.
20. Komputer akan melakukan restart dan abaikan
lagi perintah “Press Any Key to Boot from CD...” sampai akhirnya
muncul tampilan desktop Windows XP.
21. Pada tahap akhir dari instalasi ini ,
keluarkan CD instalasi Windows XP. Penginstalan komputer pun telah selesai.
4.5 Gejala Kerusakan
yang Terjadi pada Komputer dan Cara Mengatasinya
1. Kompter tidak mau hidup
Cara
mengatasinya:
·
Cek apakah stabilizer
berfungsi atau tidak (jika menggunakan stabilizer).
·
Cek kabel power pada
CPU, bila perlu gunakan kabel power dari monitor untuk memastikan apakah
permasalahan terletak pada kabel power.
·
Jika masih juga tidak
mau hidup permasalahannya mungkin terletak pada power supply atau motherboardnya.
2.
Komputer mau hidup
tetapi tidak mau booting
Kenali terlebih dahulu bunyi “Beep” berikut:
·
Beep 1 kali saja tanda
bahwa komputer baik.
·
Beep 1 kali panjang
terdapat problem di memory.
·
Beep 1 kali panjang
dan dan 3 kali pendek tanda kerusakan di VGA
card.
·
Beep terus menerus
kerusakan di modul memory atau memory video.
3.
Komputer mau booting
tetapi selalu “safe mode”
·
Restart kembali
komputer.
·
Jika masih mau trouble
install ulang windows
4. Komputer sering hang
Cara mengatasinya:
·
Klik End task pada
program yang “Not Responding”.
·
Jika tidak
memungkinkan mengakhiri program tersebut, tekan tombol restart pada CPU.
·
Instal ulang windows.
·
Periksa suhu pada
prosesor. Bersihkan pelat pendingin pada prosesor dari debu yang dapat menutupi
aliran udara.
5. Keyboard tidak dikenali computer
Cara mengatasinya:
·
Cek apakah keyboard
sudah terpasang dengan benar.
·
Jika sudah terpasang
dengan benar tetapi tidak terdeteksi kemungkinan keyboard tersebut bermasalah.
·
Coba ganti keyboard,
tetapi apabila keyboard tidak terdeteksi juga kemungkinan besar yang rusak
adalah bagian port keyboard di dalam motherboard.
6. Ponter mouse selalu meloncat-loncat
Cara mengatasinya:
·
Mouse kotor. Sebaiknya
mous dibersihkan khusus nya pada bagian bola mouse.
·
Sebaiknya alas mouse
diganti dengan yang berbahan karet atau yang sejenisnya.
7.
Komputer sering crash
Cara
mengatasinya:
·
Cek semua posisi
kabel, hardware dan juga tegangan pada casing. Cek suhu pada CPU,RAM dan
prosesor.
8.
Monitor Tidak
Mau Menyala
Cara
mengatasinya:
·
Pastikan semua kabel
power maupun konektor yang berhubungan dengan monitor terpasang dengan benar.
·
Pastikan juga
pin yang ada pada port VGA masuk dengan sempurna tidak ada yang bengkok
apalagi tidak masuk ke port VGA.
·
Pastikan VGA card
dalam keadaan baik.
9.
Monitor Menjadi Gelap
Saat Loading Windows
Cara
mengatasinya:
·
Instal ulang Driver
VGAnya.
10. Ukuran Tampilan Monitor Tidak Sesuai dengan
Keinginan
Cara
mengatasinya:
·
Masuk ke display
properties (klik kanan dilayar desktop pilih properties).
·
Tekan tab setting dan
atur ukuran tampilan sesuai dengan keinginan.
11. Saat komputer dinyalakan terdengar suara “Beep”
berkali-kali
Cara
mengatasinya:
·
Periksa kedudukan
memory (RAM) apakah sudah terpasang dengan benar.
·
Buka memory kemudian
pasang kembali.
·
Ganti memory.
4.6 Manfaat
Mempelajari Ilmu Teknik Komputer
Berdasarkan teknik pengumpulan
data yang dilakukan penulis, yakni mengirimkan pertanyaan seputar manfaat
mempelajari ilmu teknik komputer bagi dunia pendidikan, maka penulis memperoleh
jawaban sebagai berikut.
·
Penting
: 80 %
·
Tidak
penting : 5 %
·
Tidak tahu
: 15%
Dari hasil tersebut
dapat ditarik kesimpulan bahwa responden memilih ilmu teknik komputer itu
penting bagi dunia pendidikan.
Berikut beberapa
manfaat mempelajari ilmu teknik komputer:
- Dapat mengatasi dan memperbaiki
komputer pribadi tanpa harus membawa ke tempat servis atau memanggil
seorang teknisi.
- Mengetahui secara detail
perangkat-perangkat apa saja yang ada didalam komputer.
- Pengguna tidak hanya
mengetahui pengoperasian komputer saja dalam pelajaran komputer, tetapi
siswa juga bisa mengenal perangkat-perangkat apa saja yang digunakan
sehingga komputer bisa beroperasi.
- Dari ilmu teknik komputer,
pengguna dapat menginstal sistem operasi dan program aplikasi sendiri.
- Melalui pelajaran ilmu teknik
komputer, pengguna mengetahui manfaat besar dari penggunaan komputer dan
menimbulkan motivasi pribadi untuk menjadi seorang teknisi.
BAB V
PENUTUP
Dalam bab ini akan
dijelaskan mengenai kesimpulan dan saran.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian
pada bab IV dapat disimpulkan bahwa:
a)
Komputer adalah
seperangkat alat elektronik yang dihubungkan dengan listrik yang berguna
untuk membantu pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat dan akurat.
b)
Ilmu teknik komputer
adalah perpaduan atara ilmu teknik elekto dan ilmu komputer yang mempelajari
teknik memperbaiki komputer. Hal-hal yang dipelajari biasanya adalah mengenal
dan mengetahui komponen-komponen komputer perakitan komputer, mendiagnosa
permasalahan yang terjadi pada komputer dan melakukan perbaikan dan setting
ulang sistem komputer.
c)
Dengan
mempelajari ilmu teknik komputer, para pengguna dapat mengetahui bagaimana cara
merakit komputer pribadi dan pasti biayanya lebih murah serta dapat memilih
perangkat yang lebih berkualitas.
d)
Ilmu teknik komputer
juga memberikan ilm yang sangat penting yakni menginstal sistem operasi sendiri
pada komputer. Karena diketahui selama ini bahwa menginstal komputer di tempat
servis atau memanggila seorang teknisi akan mengeluarkan biaya yang tidak
sedikit.
e)
Menurut responden
mempelajari ilmu teknik komputer khususnya didunia pendidikan itu penting
mengingat sering terjadi kerusakan pada komputer.
f)
Komputer sebagai salah
satu media penting baik dalam dunia pendidikan maupun dunia kerja sehingga harus
dipelajari secara detail. Tidak hanya perangkat lunaknya saja, tetapi perangkat
keras dan ilmu tekniknya juga sangat penting untuk diketahui.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan
dan isi dari keseluruhan makalah ini, maka penulis ingin memberikan beberapa
saran sebagai berikut:
- Sebaiknya pemerintah menambah
satu materi pelajaran mengenai ilmu teknik komputer pada pelajaran
komputer disetiap sekolah yang sudah mempelajari komputer.
- Sebaiknya siswa lebih
diperkenalkan kepada perangkat-perangkat keras komputer sehingga para
pengguna lebih mudah mempelajari perangkat lunak komputer.
- Setiap sekolah sebaiknya
dibangun satu Lab. Komputer yang di khususkan untuk memperbaiki komputer.
Sehingga para siswa lebih mudah mempelajari ilmu teknik komputer.
- Ilmu teknik komputer sebagai
salah satu pelajaran yang penting sebaiknya diminati oleh setiap
orang yang mempelajarinya. Karena dengan mempelajari ilmu teknik komputer
dapat memberikan manfaat nyata bagi yang mempelajarinya
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
No comments:
Post a Comment