Pentingnya Ilmu Teknik Komputer untuk Semua Jenjang Pendidikan

Puisi Hatiku

Hati yang malang...
Sungguh-sungguh malang..
Apa boleh aku tau, dimana kesalahan hatiku ini???
Sembilu tajam yang merajam,
Oh... Cinta..
Hatiku mengira kau datang untuk memberi gembira,
Memberi kesejukan dan kenyamanan yang mengalahkan sejuknya embun pagi dan nyamannya pelukan ibu...
Hatiku mengira kau datang untuk menyempurnakan ditengah-tengah ketidaksempurnaan..
Ternyata aku salah...
Oh... Cinta...
Kau datang hanya untuk menyayat hatiku...
Hatiku teriris, menangis perih...
Aku kehilangan kendali, mataku berkunang-kunang...
Oh.. Hati...
Pilumu membawa ngilu disekujur tubuhku yang letih..
Deritamu mengajakku untuk memberontak..
Namun hati, apa yang bisa kau lakukan????
Kau tak bisa apa-apa..
Ketulusan mu tak dipandang,
Kemurnian mu di sia-siakan...
Kepolosan mu wahai hati, di rasuki menjadi jahat...
Oh.. Hati..
Aku tau, dirimu seperti anak kecil...
Kau mengira semua cinta adalah anugrah sang Khalik,
Ternyata kau salah besar....
Kau belum menemukan CINTA YANG TULUS...
CINTA YANG POLOS...
CINTA yang menyejukkan hatimu, bukan merobeknya...
Kau belum bertemu dengannya...
Aku percaya, Sang Maha Pencipta akan mempertemukan...
Tegarlah wahai hati....
Jangan menangis lagi....

Original_Created by: Tuty Hutabarat alias Keshaa ( Kesya )*